Img 20230402 Wa0001

Bangunan Puskesmas Sagea Weda Tengah Yang Menelan Anggaran 7M, Diduga Pekerjaan Asal Jadi

Malut, RadarTipikor.Com – Puskesmas Sage yang terletak di Desa Sagea kecamatan weda tengah Maluku Utara yang pembangunannya menelan anggaran 7 Milyar lebih Diduga Dikerja asal jadi saja

IMG-20230402-WA0004

Pasalnya, belum berapa lama usai dikerja bangunannya terlihat sudah mulai retak-retak

Menurut Rahmat warga setempat mengaku dangat prihatin dengan kondisi Puskesmas Sagea yang sudah mulai ada yang retak-retak

“Kami sangat prihatin sekali dengan kondisi Puskesma Sagea, belum lama usai dikerja sudah ada yang pada retak-retak” kata Rahmat pada Wartawan Radar Tipikor, Sabtu 1/4/2023.

“Parahnya lagi adalah pondasinya harusnya pakai batu kali, tapi pakai batu sirtu campur tanah setelah bangunannya selesai lantai dan dinding nya retak retak” ungkap Rahmat.

“saya yang melihat secara langsung tukang bekerja, kenapa batu pondasinya cuma pakai batu campuran tanah tidak pakai batu yang lebih ber kwalitas tidak pakai batu mangga karna kalau pondasinya di pakai batu mangga itu kan lebih ber kwalitas agar secara struktur badan bangunan”

Padahal, kesal Rahmat, anggarannya ini kan tujuh milyar lebih, pungkas dia.

Kontraktor CV. Guramabati Jaya Hj Ani
Saat konfirmasi Wartaawan media ini via handphone yang berada di Pulau Gebe mengatakan, ” Silahkan anda mau lapor silahkan, itu bukan urusan nya saya, kalo soal pekerjaan proyek itu sudah selesai. Kalau soal bangunan puskesmas Sagea banyak yang retak atau pecah pecah, itu kamu jangan tanya ke saya, itu kamu tanyakan ke pak bambang karna dia selaku, PPK yang ada di Dinas Pekerjaan umum (PU) proyek itu juga sudah di periksa oleh dinas Inspektorat Halteng. ketika di konfirmasi ke dinas terkait.

Atas perihal tersebut Warga setempat meminta agar aparat penegak hukum turun ke lokasi melakukan penyelidikan karena proyek pekerjaan tersebut diduga kuat terindikasi korupsi

” Kami warga setempat meminta agar semua yang terlibat dalam proyek ini diperiksa, karena kami yakin pekerjaan ini tidak sesui spek sehingga belum lama selsaia dikerja sudah retak retak, ungkap Rahmat yang mewakili warga. (Dodi)