BombanaLingkunganSosialUncategorized

Mengubah Halaman Sekolah Menjadi Kebun Edukasi: Inisiatif Inspiratif Sabri, S.Pd di SMKN 02 Bombana

Bombana, radartipikor.com – Di tengah meningkatnya kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan dan pendidikan berbasis lingkungan, seorang guru dari SMKN 02 Bombana, Sabri, S.Pd, memberikan inspirasi nyata melalui langkah sederhana namun berdampak luas: memanfaatkan halaman dan taman sekolah untuk menanam berbagai jenis sayur-mayur.

Sabri, yang dikenal oleh siswa dan rekan sejawatnya sebagai sosok berdedikasi dan inovatif, menggagas ide untuk mengubah ruang terbuka sekolah menjadi kebun hijau yang produktif. Beberapa jenis tanaman yang kini tumbuh subur di halaman sekolah antara lain bayam, kangkung, brokoli, sawi, dan berbagai jenis sayuran lokal lainnya di samping itu mereka menggnakan pupuk organik buatan sendiri.

Kebun sayur ini tidak hanya menjadi sumber pangan, tapi juga menjadi media pembelajaran praktis yang menyenangkan dan membangun kepedulian lingkungan bagi para siswa.Menurut Sabri, kegiatan ini bukan sekadar bertani, melainkan bagian dari pendekatan pendidikan kontekstual yang menanamkan nilai-nilai seperti kemandirian, kerja sama, dan tanggung jawab. Para siswa dilibatkan langsung dalam proses penanaman, perawatan, hingga panen. Mereka belajar mengenali jenis tanaman, teknik budidaya sederhana, hingga pentingnya menjaga lingkungan sekitar.Img 20250617 192058

“Melalui kebun ini, siswa bisa belajar langsung dari alam tentang cara pembuatan pupuk organik. Tidak hanya teori di kelas, tapi mereka terlibat dalam proses nyata, dari menanam hingga panen. Ini juga menjadi sarana untuk membangun karakter mereka,” ujar Sabri dengan senyum bangga.

Program ini disambut antusias oleh siswa dan orang tua siswa, bahkan masyarakat lokal. Setiap kali panen, hasil kebun dibagikan secara merata kepada siswa untuk dibawa pulang dan dinikmati bersama keluarga. Tidak sedikit dari ibu-ibu rumah tangga yang merasa terbantu, terutama di tengah tantangan ekonomi.Img 20250617 192047“Senang sekali bisa bawa pulang sayur hasil dari sekolah. Bisa dimasak bareng mama di rumah. Rasanya juga lebih enak karena kita yang tanam sendiri,” ungkap Tiara ketua Osis SMKN 02 Bombana

BACA JUGA  Hari ke Sebelas, Satgas TMMD ke-124 Kodim 1431 Bombana Lanjutkan Pemasangan Dinding RTLH Ibu Tina

Orang tua siswa pun memberikan apresiasi tinggi kepada Sabri atas inisiatifnya yang sangat bermanfaat. Selain membantu meringankan pengeluaran rumah tangga, kegiatan ini juga mempererat hubungan emosional antara anak dan orang tua, karena mereka saling berbagi cerita tentang kegiatan berkebun di sekolah.

Melihat dampak positif dari kegiatan ini, Sabri berharap inisiatif serupa dapat diadopsi oleh sekolah-sekolah lain, khususnya di wilayah Kabupaten Bombana. Ia meyakini bahwa pemanfaatan lahan sekolah tidak hanya dapat meningkatkan ketahanan pangan lokal, tetapi juga memperkuat karakter siswa serta menciptakan lingkungan sekolah yang asri dan produktif.

“Saya mengajak seluruh kepala sekolah di Bombana untuk memanfaatkan halaman atau taman sekolah. Tidak perlu lahan luas, yang penting ada niat dan kerja sama. Ini bisa menjadi langkah kecil yang menghasilkan manfaat besar, tidak hanya untuk sekolah, tapi juga untuk masyarakat,” ujarnya penuh harap.

Langkah Sabri, S.Pd adalah contoh nyata bahwa pendidikan yang baik tidak hanya berlangsung di dalam kelas, melainkan juga bisa tumbuh di tanah yang subur, disiram dengan semangat, dan dipupuk dengan kasih sayang terhadap generasi masa depan.

Dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan serta pendidikan, Sabri telah membuktikan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari hal kecil yang dilakukan dengan hati.

 

 

 

Pen/Editor:Andi Syam 

Media: 𝗥𝗮𝗱𝗮𝗿 𝘁𝗶𝗽𝗶𝗸𝗼𝗿